SOEKAMTI

Jumat, 25 November 2011

Diusir Warga, Endank Soekamti Cari Basecamp Baru


Memiliki fans yang banyak dan hampir di seluruh Indonesia membuat band asal Jogja, Endank Soekamti kewalahan. Pasalnya setiap mereka tampil di Jogja para Kamtis Family (sebutan fansnya) dari berbagai daerah selalu datang dan menginap di rumah Erik yang dijadikan basecamp apabila pulang kemalaman dan tidak ada angkutan umum. Karena tempatnya yang tidak cukup terpaksa para penggemarnya tidur di emperan rumah tetangga Erik. Tak ayal mereka sering di usir warga.
"Mereka datang tidur di rumah sampai emperan rumah tetangga itu jadi tempat tidur. Akhirnya diusirkan," ujar Erik saat dijumpai di studio Duta Bangsa Kemang, Jakarta Selatan.
Karena sering menerima komplain dan sudah diusir 3 kali oleh tetangga yang merasa terganggu oleh keramaian banyak orang serta mereka juga tak bisa mengusir fansnya yang sudah bela-belain datang dari jauh membuat para personel Endang Soekamti mencari basecamp baru yang sangat luas dan bisa menampung 300 Kamtis.
"Itu basecamp kita sekarang gede banget 300 Kamtis bisa lah tidur di situ," pungkasnya.
Dan di basecamp baru ini mereka sudah tidak diusir warga lagi, karena tempatnya yang agak jauh dari pemukiman warga serta dekat dengan sawah.   

Endank Soekamti Libatkan Fans di Album Ke-4


Peran fans tak hanya mendukung saat band yang mereka dukung tampil atau hanya sebatas membeli rilisan dan merchandise saja. Saran dari fans terkadang cukup membantu untuk kelangsungan dari band itu sendiri. Seperti yang dilakukan oleh Endank Soekamti di album terbarunya yang berjudul SOEKAMTI.COM.Erik menceritakan bahwa dirinya saat itu tengah mengalami kebuntuan untuk membuat lirik. tak kurang akal dia memnbuat sebuah sayembara yang hanya ditujukan untuk para Kamtis Family saja (julukan penggemarnya).
"Album ini, banyak melibatkan Kamtis. Dari pembuatan lagu juga. Jadi memang waktu itu kita stuck bikin lirik. Kita bikin sayembara, jadi musik dan lagu sudah kita upload tanpa lirik di website hanya untuk Kamtis," urainya saat dijumpai di studio Duta Bangsa Kemang, Jakarta Selatan.
Dani sayembara itu akhirnya dimenangkan oleh Kamtis dari Jakarta dengan judul Berkibar Tinggi. Lagu karya fansnya ini juga dicantumkan di album ke-4.
Tak hanya lirik, desain cover pun juga dibuatkan oleh Kamtis dari Cilacap yang juga berprofesi sebagai desainer internasional. Desainer tersbut biasanya menarik kliennya dengan mata uang dollar, namun untuk Endank Soekamti dia memberikan secara cuma-cuma.
"Dia bayar dollar, kalau sama kita dia nggak mau di bayar. Jadi memang dia mau bikin untuk kita," pungkasnya.


Dari Mulut ke Mulut Endank Soekamtie Kumpulkan Fans
www.soekamti.comDalam meraih penggemar grup band pengusung melodik punk asal Jogja, Endank Soekamtie tidak perlu bersusah payah. Hanya mengandalkan mulut, mereka sudah bisa merangkul fans dari 33 provinsi dan mempunyai basecamp di sana kecuali Aceh dan Irian Jaya."Biasanya memang mereka dari mulut ke mulut. Hampir rata sih terkecuali yang belum pernah kita datangin lah, Aceh dan Irian Jaya," ujar Erik (vokal/bass) saat ditemui di studio Duta Bangsa Kemang, Jakarta Selatan.
Erik menceritakan bahwa dalam perekrutannya mereka mengadakan setiap tahun. Selain itu ada syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh penggemar baru, yaitu bertemu dengan Kamtis (sebutan penggemarnya) yang lain. Ritual ini bertujuan untuk saling mengakrabkan dengan para Kamtis yang lain.
"Kalau menjadi fans itu ada syaratnya. Harus ketemu dengan Kamtis yang lain. Jadi semuanya saling kenal antar Kamtis," jelas Erik yang sudah mengumpulkan 175.000 orang di jejaring sosial facebook.

 

'Semoga Kau Di Neraka', Andalan Endank Soekamtie


Kapanlagi.com - Pemilihan single kedua yang diandalkan Endank Soekamtie terbilang cukup unik. Dari pihak label mengajukan polling yang diambil via Facebook dan Twitter. Terbukti juga single bertajuk Semoga Kau Di Neraka jadi salah satu RBT paling laris, selain single pertama berjudul Audisi."Single Audisi dan single kedua Semoga Kau Di Neraka yang paling banyak RBT-nya. Karena single yang kedua ini sistemnya polling, jadi label punya team untuk mencari single. Ternyata single yang ditemukan banyak, tapi yang paling bagus Semoga Kau Di Neraka," kata Erik, vokalis Endank Soekamtie, Kamis (2/12).
Dikatakan pria yang kini sibuk memproduseri dua band asal Jogja - SKJ 94 dan Super Mario ini, dalam pemilihan single sebenarnya Endank Soekamtie tidak terlalu ambil pusing. Semua dianggap sebagai single, karena dikerjakan dengan serius dan total. Namun kembali lagi, untuk mengeluarkan lagu mana yang jadi andalan tergantung dari sisi produksi.
"Sebenarnya pemilihan materinya (album) kita sudah pikirkan sebelumnya. Cuma memang albumnya yang ini jangka waktunya panjang sekali, 2007 sampai 2010 baru keluar. Itu kan jedanya agak lama, jadi selama jeda itu kita nyantai banget," ujar Erik.
Ditambahkannya Erik saat ditemui di studio Duta Bangsa, Kemang, Jakarta Selatan - untuk off air Endank Soekamtie banyak mendapat tawaran. Materi baru pun dijadikan sistemnya seperti tabungan.
"Kalau ada materi kita rekam sendiri. Biasanya waktu kita bikin demo dengan album itu beda jauh banget. Nah itu prosesnya dalam sebulan ini. Apa yang kita belum masukan, apa yang belum kita eksplor di sini. Semua kita tampung di jeda perjalanan itu, baru satu bulan kemudian rekaman, mixing, dan mastering," tutur Erik.

GUDANG GARAM NOBAR – MAGELANG

_MG_5158 
SEPTEMBER 2011 MAGELANG

PENSI INTERN SMA N 2 – KLATEN

_MG_5271 
PENSI INTERN SMADA KLATEN

PENSI SMA N 1 – SEMARANG

_MG_4841 
SEPTEMBER 2011 PENSI SMA N 1 SEMARANG

BIKERS DAY OUT- SEMARANG

_MG_4573 
SEPTEMBER 2011 SEMARANG

HONDA CONCERT – YOGYAKARTA

_MG_5313 
JUNI 2011 HONDA CONCERT

PROMILD TOUR – PONOROCKGO

_MG_5118 
JUNI 2011 PONOROCKGO

PRJ 2011 – JAKARTA

_MG_2859 
JUNI 2011 PRJ

MODYPARTY – BOYOLALI

_MG_3227 
JUNI 2011 MODYPARTY – BOYOLALI

SMA N 4 – SOLO

_MG_7890 
MEI 2011 PENSI SMA N 4 SOLO

PENSI INTERN SMP N 1 SLEMAN

_MG_0623 
MEI 2011 SMP N 1 SLEMAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar